BerandaKalimantan BaratSatbinmas Polres Melawi Gelar Patroli Banjir, Ingatkan Barang Berharga Warga

Satbinmas Polres Melawi Gelar Patroli Banjir, Ingatkan Barang Berharga Warga

KALBAR | KABASUMBAR.NET – Satbinmas Polres Melawi Polda Kalimantan Barat menggelar kegiatan Patroli daerah yang terdampak banjir dan memberikan imbauan Kamtibmas kepada Masyarakat di Desa Paal Kecamatan Nanga Pinoh Kabupaten Melawi, Senin 10 Oktober 2022.

Kegiatan Satbinmas Polres Melawi yang dilaksanakan di Nanga Pinoh tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto melalui Kasat Binmas AKP Haryono.

Kasat Binmas AKP Haryono menyampaikan, kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Kanit Bintibsos Satbinmas Polres Melawi Bripka Juliansyah dan Brigpol Di Susilowati.

Baca Juga: Bhabinkamtibmas Monitor 102 Warga Terdampak Banjir di Polsek Singkawang Tengah
Baca Juga: Ketua DPD RI: Ketidaktaatan dalam Beragama Merusak Moral Bangsa

Satbinmas
Kanit Bintibsos Satbinmas Polres Melawi BRIPKA Juliansyah saat melakukan monitoring dan memberikan himbauan kepada warga terdampak banjir di Nanga Pinoh, Kab. Melawi, Provinsi Kalimantan Barat, Senin 10 Oktober 2022.

“Kami memberikan imbauan Kamtibmas kepada Masyarakat, agar Masyarakat lebih waspada dan berhati-hati terhadap barang berharga miliknya seperti kendaraan bermotor,” kata Haryono.

Pihak Kepolisian mengingatkan Masyarakat ketika memarkirkan kendaraannya selalu di kunci menggunakan kunci ganda, agar masyarakat tidak menjadi korban pencurian ditengah musibah banjir saat ini.

Bukan hanya itu, lanjut Kasat Binmas Polres Melawi juga meminta kepada orang tua, agar senantiasa memberikan pengawasan ketat kepada anaknya saat situasi banjir saat ini. Dan jangan membiarkan mereka bermain air banjir tanpa pengawasan dari orang tua atau keluarganya.

Baca Juga: Jalan Tol Jatikarya Ditutup Warga, Uang Rp218 Miliar Belum Terealisasi?

“Kami juga memberikan imbauan terkait aliran listrik, ditengah situasi banjir saat ini aliran listrik harus lebih diperhatikan masyarakat agar memastikan instalasi listrik rumah selalu aman, jika sudah tidak memungkinkan matikan saja aliran listrik yang ada. Hal ini dilakukan demi keamanan dan keselamatan masyarakat, agar kejadian menonjol lainnya tidak terjadi disaat banjir,” ujar AKP Haryono.

Apabila tidak memungkinkan untuk tetap tinggal di dalam rumah saat banjir agar mengungsi ke tempat yang aman serta selalu memastikan rumah dalam keadaan aman serta terkunci saat ditinggalkan berpergian.

“Kami juga mengimbau masyarakat, apabila tempat tinggalnya sudah tidak memungkinkan untuk tetap tinggal di dalam rumah, agar mengungsi ke tempat yang aman. Pastikan pintu dan jendela rumah dalam keadaan terkunci,” pungkasnya.

Editor: Adrianus Susanto318
Baca Juga: Gubernur Kalbar Lepas Kafilah Menuju MTQ Ke-29 di Kalsel
Baca Juga: 500 Rumah Terdampak Banjir di Desa Batu Pahat Sekadau

Facebook Comments

- Advertisement -
Must Read
- Advertisement -
Related News