KabaSumbar – Libur Lebaran menjadi momen spesial bagi banyak orang untuk berkumpul bersama keluarga dan melakukan transaksi keuangan secara digital. Namun, di balik kemudahan tersebut, ancaman kejahatan siber semakin meningkat. Bank Nagari mengingatkan para nasabah agar tetap waspada terhadap berbagai modus penipuan yang semakin marak.
Direktur Keuangan Bank Nagari, Roni Edrian, bersama Pemimpin Divisi Sekper Bank Nagari, Tasman, serta Humas Bank Nagari, Yudi Silvestra, menyoroti kecanggihan para pelaku kejahatan siber dalam melancarkan aksinya. Mereka bahkan tidak segan mengatasnamakan Bank Nagari untuk menipu nasabah.
Modus Penipuan yang Sering Digunakan Beberapa teknik kejahatan siber yang kerap digunakan antara lain:
- Social Engineering (Soceng): Manipulasi psikologis untuk mendapatkan informasi rahasia dari korban.
- Phishing: Penipuan melalui tautan atau email palsu untuk mencuri data sensitif.
- Skimming: Penyadapan informasi kartu ATM atau transaksi digital.
“Nasabah harus berhati-hati terhadap berbagai komunikasi yang mengatasnamakan Bank Nagari, baik melalui telepon, WhatsApp, pemindaian barcode, QRIS, maupun metode lainnya. Jika menemukan hal mencurigakan, segera verifikasi melalui Nagari Call 150234 atau kunjungi kantor cabang terdekat,” ujar Roni.
Cara Mencegah Kejahatan Siber Agar terhindar dari penipuan digital, nasabah disarankan untuk:
- Mengunduh aplikasi resmi Bank Nagari hanya dari Play Store atau App Store.
- Memastikan seluruh transaksi dilakukan melalui situs web resmi Bank Nagari.
- Tidak mengklik tautan mencurigakan atau mengunduh file APK dari sumber yang tidak terpercaya.
- Tidak menyimpan user ID dan password di perangkat yang mudah diakses orang lain.
- Tidak membagikan informasi rahasia seperti PIN, OTP, username, atau password kepada siapa pun.
- Rutin membersihkan cache dan data di perangkat yang digunakan untuk transaksi.
Langkah Cepat Jika Menjadi Korban Apabila mengalami kejahatan digital, segera lakukan tindakan berikut:
- Blokir rekening dengan segera mengunjungi kantor cabang Bank Nagari terdekat.
- Ubah password aplikasi perbankan dan lakukan reset perangkat.
- Pasang antivirus di perangkat yang digunakan untuk bertransaksi.
- Nonaktifkan layanan e-channel yang masih terhubung dengan perangkat yang dicurigai telah disusupi.
Semakin cepat insiden dilaporkan, semakin besar kemungkinan untuk mencegah kerugian lebih lanjut. Pastikan untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam setiap transaksi digital selama libur Lebaran!
Facebook Comments