BerandaDaerahKomisi V DPR RI Dorong Kementerian PU Anggarkan Kembali Rp20 Miliar untuk...

Komisi V DPR RI Dorong Kementerian PU Anggarkan Kembali Rp20 Miliar untuk Jalan Lubuk Selasih-Surian

KabaSumbarKomisi V DPR RI mendorong Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk mengalokasikan kembali anggaran preservasi jalan nasional Lubuk Selasih-Surian (Kawasan Air Dingin) sebesar Rp20 miliar melalui surat berharga syariah negara (SBSN), sebagaimana disampaikan Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolanda, saat menghadiri acara buka bersama dan syukuran pelantikan Bupati serta Wakil Bupati Solok Selatan periode 2025-2030 pada Kamis malam.

Zigo menjelaskan bahwa dalam rapat bersama Kementerian PU, Komisi V juga mengusulkan anggaran Rp16 miliar untuk penanganan longsor dan Rp20,4 miliar untuk pembangunan jembatan pengganti jembatan bailey.

Pagu anggaran Kementerian PU dalam APBN 2025 awalnya ditetapkan sebesar Rp110,9 triliun, lebih rendah dibandingkan Rp181,6 triliun pada tahun 2024. Dari jumlah tersebut, alokasi tahap I untuk preservasi jalan Lubuk Selasih-Surian dan pembangunan jembatan di Kawasan Air Dingin mencapai Rp56 miliar.

Namun, akibat Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja APBN 2025, anggaran Kementerian PU dipangkas Rp81,3 triliun, menyisakan Rp29,5 triliun. Efisiensi ini mengancam pelaksanaan proyek strategis di Solok.

Setelah rapat kerja pada 13 Februari 2025, anggaran Kementerian PU direkonstruksi menjadi Rp50,4 triliun, sehingga Komisi V kembali mengusulkan penganggaran proyek prioritas di Kawasan Air Dingin.

Dalam rapat pada 11 Maret 2025 yang membahas persiapan infrastruktur mudik Lebaran 1446 H/2025, Komisi V meminta Kementerian PU mempercepat preservasi jalan dan jembatan nasional, mengoperasikan jalan tol fungsional seperti Padang-Sicincin, serta menyiapkan posko di titik rawan bencana.

Zigo menegaskan bahwa efisiensi anggaran tidak boleh disalahpahami, karena pemerintah kini mengalihkan fokus dari infrastruktur ke pengembangan sumber daya manusia, sambil memastikan program yang berdampak langsung pada masyarakat tetap berjalan tanpa pemotongan.

Facebook Comments

- Advertisement -
- Advertisement -