KabaSumbar – Jalan tol di Indonesia telah menjadi tulang punggung transportasi, terutama menjelang mudik Lebaran 2025. Untuk memasuki gerbang tol, pengendara wajib memahami ketentuan yang berlaku serta kartu tol yang dapat digunakan. Salah satu contoh nyata adalah Tol Padang-Sicincin di Sumatera Barat, yang mulai beroperasi fungsional pada 24 Maret 2025 dan digratiskan hingga 10 April 2025, namun tetap mewajibkan penggunaan kartu tol.
Ketentuan Umum Masuk Jalan Tol
Berdasarkan aturan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan operator seperti PT Hutama Karya, berikut ketentuan masuk jalan tol:
Wajib Gunakan Kartu Tol: Semua kendaraan harus menggunakan kartu elektronik (e-toll) untuk transaksi nontunai, meskipun tarifnya gratis pada masa tertentu.
Saldo Cukup: Kartu harus memiliki saldo minimal sesuai tarif atau ketentuan gerbang tol, kecuali pada masa gratis. Kendaraan Terdaftar: Pastikan kendaraan sesuai kategori yang diizinkan (contoh: Golongan I untuk mobil pribadi).
Tap Kartu di Gerbang: Pengendara wajib menempelkan kartu pada alat pembaca di gerbang masuk dan keluar untuk mencatat data lalu lintas.
Kartu Tol yang Berlaku
Sistem pembayaran nontunai di jalan tol Indonesia mendukung beberapa jenis kartu elektronik, antara lain:
Mandiri e-Money: Diterbitkan Bank Mandiri, populer untuk tol dan transaksi lainnya.
BRI BRIZZI: Kartu dari BRI dengan teknologi RFID, maksimal saldo Rp2 juta.
BNI TapCash: Produk BNI yang fleksibel untuk tol, parkir, dan belanja.
BCA Flazz: Kartu BCA dengan masa aktif 10 tahun sejak transaksi pertama.
BTN Blink: Kolaborasi BTN dan Mandiri, fungsinya serupa e-Money.
Semua kartu ini kompatibel dengan sistem pembaca di gerbang tol nasional, termasuk Tol Padang-Sicincin, selama diterbitkan oleh bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Contoh: Masuk Tol Padang-Sicincin
Tol Padang-Sicincin, yang menghubungkan Padang dan Sicincin sepanjang 35,9 kilometer, mulai beroperasi fungsional pada 24 Maret 2025. Meskipun tarifnya gratis hingga 10 April 2025, masyarakat tetap wajib menggunakan kartu tol. Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolanda, menjelaskan, “Tol ini digratiskan sampai 10 April, tapi kartu tetap digunakan untuk menghitung lalu lintas kendaraan.”
Misalnya, pada 26 Maret 2025, seorang pengendara bernama ingin masuk Tol Padang-Sicincin dari gerbang Padang:
pengendara menyiapkan kartu Mandiri e-Money yang telah diisi saldo Rp50.000 di Indomaret.
Di gerbang masuk, ia menempelkan kartu pada alat pembaca. Sistem mencatat masuknya kendaraan, meski tidak ada pemotongan saldo karena tarif gratis.
Saat keluar di gerbang Sicincin, kembali menempelkan kartu untuk mencatat waktu keluar. Proses ini memastikan data lalu lintas terpantau, meski tanpa biaya.
Tips untuk Pengendara
Pastikan kartu tol aktif dan terbaca di gerbang (cek di ATM atau minimarket jika ragu).
Bawa cadangan kartu untuk antisipasi kerusakan.
Unduh aplikasi seperti BPJT Info Tol untuk informasi gerbang dan ketentuan terbaru.
Facebook Comments