KabaSumbar – Laga Fluminense vs Dortmund di babak penyisihan Grup F Piala Dunia Antarklub 2025 berakhir tanpa gol, 0-0, di MetLife Stadium, New Jersey, Selasa (17/6/2025) malam WIB.
Fluminense tampil lebih agresif dalam menyerang, tetapi kiper Dortmund, Gregor Kobel, tampil luar biasa dengan lima penyelamatan, memastikan kedua tim berbagi poin. Laga Fluminense vs Dortmund ini juga menandai debut gelandang muda Dortmund, Jobe Bellingham.
Pertandingan berjalan ketat, dengan Dortmund unggul dalam penguasaan bola (54% vs 46% milik Fluminense). Fluminense lebih produktif dengan 14 tembakan (1 peluang besar) dibandingkan 7 tembakan Dortmund (tanpa peluang besar).
Kiper Fluminense, Fabio, mencatatkan tiga penyelamatan, sementara Kobel menjadi pahlawan dengan lima penyelamatan. Fluminense mendominasi tendangan sudut (7 vs 3) dan tekel (22 vs 12), sedangkan Dortmund unggul dalam jumlah umpan (575 vs 480).
Total 21 pelanggaran terjadi (12 oleh Fluminense, 9 oleh Dortmund), dengan masing-masing tim menerima dua kartu kuning dan tanpa kartu merah.
Baca Juga : Solusi Tepat Hadapi Krisis Finansial dan Kesehatan di 2025
Debut Jobe Bellingham
Jobe Bellingham menjalani debutnya bersama Dortmund, masuk menggantikan Pascal Groß di menit ke-59. Gelandang muda ini tampil solid dengan 34 sentuhan, akurasi operan 93% (26/28), dan tiga sapuan. Meski belum mencatatkan operan kunci, umpan silang, atau umpan panjang, ia memenangkan satu dari dua duel darat, kehilangan bola tiga kali, dan sekali dilanggar, dengan rating 6,7.
Jalannya Pertandingan
Fluminense menggebrak sejak awal. Di menit ke-4, Jhon Arias nyaris mencetak gol, namun tembakannya melebar. Dortmund kesulitan menembus pertahanan Fluminense di babak pertama, tanpa tembakan tepat sasaran. Kobel menggagalkan peluang Nonato dan Arias di menit ke-35 dan 36, menjaga skor 0-0 hingga turun minum.
Babak kedua lebih dinamis. Fluminense mengancam melalui Agustin Canobbio di menit ke-58, namun Kobel kembali beraksi. Dortmund membalas lewat tembakan Marcel Sabitzer di menit ke-64, yang digagalkan Fabio. Di masa injury time, Niklas Süle hampir mencetak gol, tetapi Fabio memastikan gawang Fluminense aman. Skor 0-0 bertahan hingga akhir.
Baca Juga : Jadwal Lengkap Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 dan Tim Peserta
Statistik Pertandingan Fluminense vs Dortmund
- Penguasaan Bola: Fluminense 46%, Dortmund 54%
- Kesempatan Besar: Fluminense 1, Dortmund 0
- Total Tembakan: Fluminense 14, Dortmund 7
- Penyelamatan Kiper: Fluminense 3, Dortmund 5
- Tendangan Sudut: Fluminense 7, Dortmund 3
- Pelanggaran: Fluminense 12, Dortmund 9
- Umpan: Fluminense 480, Dortmund 575
- Tekel: Fluminense 22, Dortmund 12
- Tendangan Bebas: Fluminense 9, Dortmund 12
- Kartu Kuning: Fluminense 2, Dortmund 2
- Kartu Merah: Fluminense 0, Dortmund 0
Baca Juga : Prabowo Tegaskan Empat Pulau Resmi Kembali ke Aceh
Analisis
Fluminense lebih berbahaya dalam menyerang, namun gagal menembus pertahanan rapat Dortmund, yang ditopang performa Kobel. Dortmund, meski unggul dalam penguasaan bola, minim kreasi di lini depan. Penampilan Bellingham menjadi catatan positif bagi Dortmund, menunjukkan potensi di lini tengah.
Jadwal Berikutnya
Fluminense akan melawan Ulsan HD pada Minggu (22/6/2025) pukul 05.00 WIB, sedangkan Dortmund menghadapi Mamelodi Sundowns pada Sabtu (21/6/2025). Kedua tim mengantongi satu poin, menjaga asa lolos ke babak 16 besar.
Baca Juga : Scale AI Resmi Diakuisisi 49% oleh Meta Senilai Rp232 Triliun
Facebook Comments