Jakarta I Kabasumbar.net – Cara belajar setiap anak satu individu akan berbeda dengan individu anak yang lain. Ada kalanya seorang anak tidak nyaman dan terganggu oleh bunyi-buyian yang keluar dari alat elektronik dan ada kalanya justru nyaman dengan bunyi-bunyian tersebut.
Dalam belajar, ukuran nyaman akan berbeda antara satu anak dengan anak yang lain. Gangguan lain seperti nyamuk, udara yang menggerahkan serta lingkungan yang berserakan, merupakan factor factor yang mempengaruhi suasana belajar seorang anak.
Untuk memaksimalkan proses belajar bagi anak, seyogianya orang tua berupaya menyesuaikan semua factor di atas, untuk menciptakan suasana belajar yang nyaman.
Suasana belajar yang nyaman akan meningkatkan antusiasme dan fokus anak saat belajar. Tidak perlu yang aneh-aneh, hal-hal sederhana yang disukai anak bisa dijadikan pendekatan dalam menciptakan suasana belajar. Seperti yang berikut ini.
Bersih dan Rapikan Ruang Belajar. Ruang belajar yang berantakan akan menurunkan hasrat belajar anak. Bagaimanapun juga kita harus memotivasi anak agar senantiasa muncul keinginan untuk belajar. Apalagi ketika sudah di rumah, hal yang terpikirkan oleh anak pasti hanya bermain.
Maka dari itu bersihkan dan rapikan ruang belajarnya dan tunjukkan pada anak bahwa kita melakukan ini agar mereka bisa belajar dengan giat dan berprestasi serta membanggakan kita selaku orang tua mereka.
Bebaskan Dari Gangguan Nyamuk dan Suhu Yang Gerah .
Siapapun akan merasa jengkel jika diganggu oleh gigitan nyamuk .demikian juga halnya dengan suhu udara yang panas dan menggerahkan. Tempat belajar yang bagus sekalipun akan merusak suasana kenyamanan belajar, jika nyamuk mendengung dan menggigit bagian tubuh anak. Udara panas yang menggerahkan juga turut menjadi factor pengganggu bagi suasana belajar anak. Oleh sebab itu, ruang belajar yang terbebas dari nyamuk, serta udara yang yang cukup segar sangatlah mempengaruhi Susana belajar anak.
Siapkan Alat Tulis dan Pasilitas Belajar lainnya. Agar anak anak kita belajar di rumah dengan nyaman dan lancer, pastikan semua alat tulis dan materi belajar yang dibutuhkan sudah berada di atas meja belajar. Selaku orang tua, kita harus rajin mengecek isi tas mereka, membuka buku tulisnya secara rutin, dan mengetahui apa yang sedang dipelajari anak di sekolah.
Demikian kegiatan belajar anak di sekolah dapat diawasi dan dijadikan patokan dalam menyempurnakan kegiatan belajarnya di rumah. Setidaknya hal ini juga membantu kita untuk mengetahui kemampuan belajar anak.
Siapkan Makanan Ringan. Untuk mendorong rasa betah anak ketika belajar, sebaiknya menyiapkan makanan ringan atau camilan serta air putih. Makanan ringan yang bergizi agar membantu kerja otak anak optimal, seperti sereal, buah-buahan atau jus, yang sudah dikemas sedemikian rupa sehingga anak tertarik untuk mengkonsumsinya.
Selain mengatasi rasa bosan, pendekatan ini juga bisa dimanfaatkan untuk menstimulasi hasrat belajar anak. Misalnya, kita memberikan tugas kepada anak dan menargetkan kapan tugas tersebut harus selesai, lalu jika anak berhasil melakukannya kita akan berikan hadiah berupa makan favorit mereka.
Terapkan Belajar Sambil Bermain. Metode belajar yang paling ampuh untuk diterapkan kepada anak adalah belajar sambil bermain. Namun metode ini rentan menghilangkan esensi belajar dan malah berpindah menjadi aktivitas bermain. Untuk itu sebagai orang tua, kita wajib pintar memilih jenis permainan seperti apa yang cocok untuk dijadikan media pembelajaran anak. Metode belajar sambal bermain ini, cocok buat anak-anak yang masih TK atau kls satu SD. Karena dunia anak, merupakan dunia bermain.
Jenis permainan yang dipilih harus mengandung edukasi, jika hanya sekedar menyenangkan anak esensi belajarnya akan hilang. Contohnya, jika kita ingin meningkatkan kemampuan membaca anak, maka permainannya tentu yang berkaitan dengan kegiatan membaca, seperti membaca cerita bergambar. Cari cerita bergambar (komik anak ) dengan desain karakter lucu dan cerita yang seru.
Ketika kemampuan belajar anak yang ingin kita asah cukup spesifik, belajar bahasa Inggris misalnya, maka pemilihan media pembelajarannya pun harus spesifik. Terdapat dua media belajar yang direkomendasikan untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris anak, yaitu melalui kegiatan menonton film anak atau story telling bahasa Inggris.
Untuk anak Anda yang gemar menonton tayangan hiburan, bisa Anda coba pertontonkan tayangan film anak berbahasa Inggris. Atau jika lebih senang mendengarkan, bisa Anda terapkan metode belajar story telling bahasa Inggris.
Dengan kedua metode belajar tersebut setidaknya anak Anda akan terasah skill reading dan listening-nya. Apabila Anda coba untuk berimprovisasi, tidak menutup kemungkinan keempat basic language skills, berikut writing dan speaking, dapat anak pelajari di waktu yang bersamaan.
Jika ingin mengefektifkan lagi kegiatan belajar anak di rumah, Anda bisa memfasilitasi anak dengan metode online learning lewat aplikasi. Terutama apabila berhubungan dengan pelajaran bahasa asing, aplikasi belajar online dinilai cukup efektif membantu proses belajar anak.
Facebook Comments