Pasaman Barat | Kaba Sumbar – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) memberikan pendidikan politik bagi kaum perempuan di Kantor Camat Luhak Nan Duo, Kamis (9/6/2022).
Pelaksana Harian Kesbangpol Pasbar, Yosmar Difia mengatakan kegiatan edukasi pembelajaran bertujuan mengenalkan politik kepada kaum perempuan.
“Pembelajaran ini sehubungan dengan akan dilaksanakan nya proses demokrasi di Indonesia tahun 2024. Sehingga di tahun itu keterwakilan perempuan di legislatif bisa mencapai angka 30 persen,” katanya.
Ia mengungkapkan saat ini tingkat keterwakilan perempuan di parlemen baru angka 17 persen, khusus untuk Kabupaten Pasaman Barat hanya ada 3 orang kaum perempuan yang mewakili di DPRD.
Untuk itu ia berharap kaum perempuan jangan hanya menjadi objek eksploitasi politik oleh segelintir pihak.
“Sudah saat nya kaum perempuan tampil dan aktif dan perhelatan demokrasi,” harapnya.
Selain itu dijelaskannya, dengan terpenuhinya keterwakilan perempuan di parlemen tentu dengan mudah memperjuangan soal kesetaraan gender, masalah eksploitasi anak, kekerasan seksual dan permasalahan lainnya.
“Kami ingin mengarahkan agar kaum perempuan bisa paham akan politik, sehingga bisa sadar akan bahaya dan bisa memperjuangkan hak-hak perempuan di parlemen,” jelasnya.
“Jangan sampai kaum perempuan dipandang sebelah mata dan hanya dibutuhkan untuk pendulang suara saja bagi kontestan politik nantinya,” sambung mantan Kabag Humas Pasaman Barat itu.
Sebelumnya kegiatan yang sama juga dilaksanakan di Kecamatan Lembah Melintang. Sedangkan narasumber terdiri dari pihak Kesbangpol, Ketua KPU, Ketua Bawaslu dan Kakan Kamenag Pasaman Barat.
Dalam acara itu antusiasme peserta kegiatan yang terdiri kaum perempuan dari kalangan seperti bundo kanduang, perwakilan organisasi perempuan serta kawula muda dan perwakilan setiap kejorongan. (Saipen Kasri)
Facebook Comments